SEJARAH GASMI [ Dari mbah manaf turun ke gus maksum ]

GASMI (Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia)
Merupakan salah satu pencak silat yang tumbuh dan berkembang di lingkungan pondok pesantren aliran pencak silat yang banyak digemari para santri selain untuk bekal berdakwah nanti setelah cukup bekal ilmu agama , juga digemari karena terkenal dengan pentandingan gelanggang bebas satu lawan satu diatas sebuah panggung dari glonggongan bambu yang berdiri sekitar 2-3 meter diatas tanah.

Pertarungan gasmi
Dalam hal pertarungan adu kekuatan fisik maupun olah kanuragan ini tentu diperlukan sebuah teknik maupun takti bertarung ala pendekar kerajaan majapahit ,disinilah mulai terlihatnya peranan pencak silat GASMI dikalangan pondok pesantren bukan hanya dikalangan santri melainkan di penjuru kabupaten kediri dan sekitarnya , ratusan pendekar dari beberapa daerah baik kelas amatir hingga sakti mandraguna tercatat pernah ikut partisipasi dalam pertarungan ini.

Namun disisi lain aliran pencak silat GASMI ini tak jarang juga andil dan partisipasi dalam pembasmian kemunkaran didaerah jawa timur khusunya didaerah kediri dan sekitarnya , aksi dari gerakan silat muslimin indonesia ini sangat terlihat saat ikut melakukan memberantasan PKI , dimana setiap aksi dari pencak silat GASMI ini diperkasai oleh seorang santri dengan ilmu kanuragan yang hebat dan basik pencak silat yang tidak diragukan lagi pada masa itu. dia adalah cucu pendiri pencak silat GASMI , KH.Abdullah maksum jauhari atau yang lebih akrab dipanggil Gus maksum. "baca selengkapnya tentang profile santri nyentrik gus maksum disni"

SEJRAH GASMI 
Sebebelum aliran pencak silat GASMI mulai tenar di-Era Gus Maksum dipertengahan tahun 60-an , jauh sebelum itu aliran pencak silat Gasmi ini telah ada dan juga berkembang di-Eranya Kh. Manaf Abdul Karim , yaitu kakek dari Gus maksum jauhari.

Berdasarkan beberapa sumber informasi dari beberapa sesepuh Pagar Nusa khususnya yang beralian GASMI dan beberapa artikel di internet yang sempat beberapa kali saya baca mengenai sejarah tentang pencak silat GASMI (Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia) Awal mulanya didirikan oleh seorang kiyai asal magelang-jawa tengah beliau adalah Kh.Manaf Abdul Karim yang tak lain adalah kakek dari Kh.Abdullah Maksum Jauhari (Gus Maksum Jauhari).

Kisah awal mula berdiri Gasmi,
Diawali dari fakta maraknya aksi kekerasan dan tindak kejahatan pada Era Penjajahan bangsa asing dan kolonial belanda dinusantara yang mana mereka betujuan untuk menguasai rempah-dan seluruh kekayaan bangsa indonesia kala itu, banyak sekali faham Pro-kontra baik itu dari kalangan umum , maupun ulama , bersamaan dengan pemberontakan penduduk pribumi atas kekuasaan semena-mena yang dilakukan bangsa asing inilah akhirnya muncul seorang tokoh ulama ternama dari jawa tengah Kh. Manaf Abdul Karim dengan mendirikan pusat pengembangan dan pelestarian kebudayaan pencak silat yang diajarkan ke para santri bersamaan dengan ilmu agama dilingkungan pondok pesantren , dengan tujuan menjaga dan memepertahankan warisan kebudayaan bangsa sekaligus sebagai cikal bakal dan bekal  senjata perlawanan penjajah asing di seluruh nusantara kususnya diwilayah jawa timur - sekitarnya dengan cara memakai dalih pengalihan menggunakan metode dakwah ke-agama-an. karena ini merupakan cara terbaik untuk melakukan perlawanan dan mempertahankan harga diri bangsa-indonesia.

GASMI beridiri di lingkungan pesantren.
Pada sekitar tahun 1915-an sebuah Gerakan pencak silat dari kalangan warga muslim didirikan disebuah halaman masjid pondok pesantren di daerah Kediri-Jawa timur, yang diberi nama "Pencak Silat GASMI-Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia" oleh Kh. Manaf Abdul Karim seorang tokoh ulama dan juga merupakan seorang dari 3 tokoh ulama yang berperan dalam terbentuknya pondok pesantren Lirboyo-Kediri. setelahnya.

Tujuan dirintis dan dibentuknya pencak silat GASMI ini adalah sebagai berikut:
  • Menjadikan pesatren sebagai sentral pencak silat
  • Bekal dalam melawan kemunkaran dan penjajah
  • Pembekalan santri dalam berdakwa agama
  • Pembekalan diri dalam aktifitas kehidupan sosial
  • Dan sebagai sarana pengembangan sekaligus sebagai cara mempertahankan warisan leluhur.
Pada Era pertama kali pencak silat Gasmi  didirikan oleh Kh. Manaf Abdul Karim , belum setenar dan terpopuler seperti kala Eranya  Kh. Abdullah Maksum Jauhari.

Jaman boleh berkembang dan Era boleh berubah , GASMI di Era- Mbah Manaf pun telah sampai pada batasnya namun semangat yang telah diwariskan dan ditanamkan kedalam generasi berikutnya tak akan pernah luntur dan pudar , keberadaan dan peranan pencak silat GASMI pun turun - temurun akan tetap selalu ada dan terjaga  melalui semangat spiritual dari generasi kegenerasi Gasmi berikutnya.

Hingga sampai pada Era 1960-an dimana GASMI mencapai masa keemasan dan mulai mencuak pada fase puncaknya, kala Gus Maksum sebagai pewaris telah berjuang untuk tetap mempertahankan keberadaan tradisi pencak silat yang diturunkan oleh kakeknya tersebut, dan pada tahun 1965 GASMI mulai diperkenalkan dilingkungan pondok pesatren lirboyo kediri yang mana salah satu pendirinya adlah kakek dari gus maksum itu sendiri, di pondok inilah gasmi mulai diadakan pelatihan pencak dengan sistem internal pondok dengan diikuti beberapa santri yang ada dilingkungan pesantren di era ini gasmi belom resmi didirikan.

Tak sampai disitu saja aliran pencak silat gasmi inipun tidak pernah tinggal diam ketika ada kemunkaran dengan bentuk apapun baik itu diwilayah kediri maupun sekitarnya, aksi demi aksi selalu terjadi , dimana GASMI di-Era Gus maksum semakin berkembang pesat tidak hanya dilingkungan pondok juga berkembang hingga di seluruh pelosok kediri hingga ponorogo.dan sekitarnya .Akhirnya Kh. Abdullah Maksum Jauhari pada tahun 1970-an Pencak silat warisan dari Kh. Manaf Abdul Karim kakeknya ini resmi didirikan di Lirboyo dengan tetap memepertahankan tujuan awal pencak silat Gasmi itu sendiri yaitu
  • Menjadikan pesatren sebagai sentral pencak silat
  • Bekal melawan kemunkaran dan penjajah
  • Pembekalan santri dalam berdakwa agama
  • Pembekalan diri dalam aktifitas kehidupan sosial beragama dan bernegara
  • Dan sebagai sarana pengembangan sekaligus sebagai cara mempertahankan warisan leluhur.
Puncak GASMI
Pada tahun 1970-1980 an silat gasmi mulai sangat center terdengar dipenjuru jawa timur dan jawa tengah karena peranan dari pendekar-pendekar gasmi yang selalu exis dalam menegakkan Amar Makruf Nahi Munkar , salah satu moment Gasmi yang penting dan sangat bersejarah yaitu pada saat melakukan counter attack pada  Lembanga Kesenian Rakyat yang dinaungi PKI "sebut saya nama lembaga itu" LERKA, sekaligus melakukan pemberantasan terhadap Partai Komunis di wilyah jawa timur. terutama diwilayah kediri dan madiun , tak jauh dari aksi itu Gus maksum yang merupakan cucu Mbah Manaf juga sering melakukan aksi dengan kekuatan magis spiritual dalam pemberantasan PKI , hingga mendapat julukan si-santri berambut api.

Kisah santri  sirambut api ini bermula pada saat penumpasan PKI di daerah prambon desa watu ompak yang mayoritas penduduknya adalah orang-orang PKI , pada saat itu seperti biasa GP Ansor dan Lerka mengadakan pertandingan reguler pencak silat sebagai rutinitas bulanan untuk meredam suasana panas dari kedua belah pihak, namun sering terjadinya provokasi dan agitasi dari kubu PKI/Lerka dalam setiap pertandingan semakin membuat GP Ansor geram setelah berbagai pertimbangan pada akhirnya kedatangan Gus Maksum ke pertandingan itu barulah kelompok dari GP ansor memutuskan untuk melakukan perlawanan yang sesungguhnya untuk melakukan perlawanan. pada sAat itu pula saat gus maksum sedang menghadapi belasan orang dari pihak PKI dengan mengucapkan takbir " Allahu Akbar" seketika rambut dari gus maksum berdiri dan menyala seperti api yang berkobar. sehingga membuat semangat dari Gp Ansor untuk melakukan serangan. dengan saat bersamaan para orang-orang dari pihak PKI pun berlarian . untuk membaca kisah ini lebih lanjut silahkan baca disini.

Setelah kejadian ini kemudian pencak silat GASMI ini tumbuh dan berkembang sangat pesat khususya dilingkup pondok pesantren dan kalangan ulama/warga nahdliyin , tak hanya itu gasmi juga mulai membiokot kepelosok jawa timur dan jawa tengah hingga ke wilayah jawa barat daerah cirebon. yang dikembangkan oleh beberapa alumni lulusan pondok pesatren lirboyo dan oleh gus maksum sendiri .

Buah jatuh tak akan jauh dari pohonnya " istilah ini sangat cocok di sematkan pada Kh. Manaf Abdul Karim dengan cucunya Kh. Abdullah Maksum Jauhari , keduanya sama-sama mahir dalam ilmu keagamaan dan juga persilatan itulah mengapa kepedulian dari kedua ulama karismatik ini juga sama, jika Mbah Manaf mendirikan Gasmi maka Gus Maksum juga tak mau kalah dengan kakeknya, dengan melakukan pengembangan dengan menggali dan melestarikan kebudayaan pencak silat nusantara dengan mengemas lebih sempurna tepat ada tahun 1986 gusmaksum bersama dengan tokoh-tokoh ulama dari berbagai daerah dinusantara memperkasi sebuah prguruan ikatan pencak silat yang berperan sebagai wadah yang mengikat aliran pencak silat dari seluruh ulama NU senusantara

Inilah history cikal bakal berdirinya pencak silat pagar nusa selengkapnya tentang sejarah PAGAR NUSA silahkan baca disini.

Catatan penting !!! 
Semua artikel yang saya bagikan ini adalah merupakan materi sejarah saya dapat dari senior pagar nusa ketika saya masih menjadi siswa pagar nusa , selain itu saya juga dapatkan refisi history dari beberapa narasumber di media internet , dan yang paling utama saya dapatkan wawasan tersebut dari beberapa snaraumber tokoh sesepuh Pagar Nusa beraliran GASMI .jika ada kekurangan maupun kelebihan dalam sejarah dan semua artikel yang saya bagikan ini, mohon di koreksi lewat komentar untuk kesakralan sejarah pagar nusa .. 

Semoga dengan tambahan wawasan tentang sejarah GASMI akan menjadikan kita sebagai generasi yang cerdar dalam mempelajari sebuah ilmu.
Salam dari anak silat
➊➒ ➑➏
⚔★★★★ ☆★★★★⚔

Artikel Terkait

SEJARAH GASMI [ Dari mbah manaf turun ke gus maksum ]
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email