Dalam bahasa jawa melahirkan kosakata yang padu pada saat pengucapan maupun pendengaran dengan ciri khasnya yang lembut dan kalem , membuat bahasa jawa menjadi salah satu icon yang menarik bumi nusantara dari ratusan bahasa yang ada dinusantara , logat yang dikeluarkan ketika orang jawa berbicarapun benar-benar lembut nan santun ,
Download gambar lebih banyak disini |
Perlu kita ketahui bahwasannya dalam bahasa jawa terdapat beberapa tingkatan , dari yang kasar sederhana hingga yang benar-benar halus , selain itu setiap kata yang diucapkan biasanya orang jawa selalu menyambungkan dengan sebuah filososfi didalam kehidupan sehari-hari. ada beberapa filososfi kata dalam bahasa jawa yang sangat populer diantaranya:
1. Datan serik lamun ketaman , datan susah lamun kelangan
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
( jangan kecewa saat musibah menimpa diri , jangan susah saat kehilangan )
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
" Jangan gampang sakit hati manakala musibah menimpa diri tetaplah tegar dan ihklas menerima, dan jangan merasa larut dalam kesedihan manakala kita kehilangan sesuatu yang kita sayangi , tetap bersyukur karena apa yang kita jumpai pasti suatu saat telah tiba dia akan meninggalkan kita dan kembali pada sang pencipta"
2. Ojo nggumunan , ojo getunan , ojo kagetan lan ojo aleman
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
( jangan mudah kagum , jangan mudah kecewa , jangan mudah terkejut dan jangan manja )
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
" Intinya Jika jadi manusia yang mencari kehidupan sejati di alam dunia itu janganlah jadi orang yang mudah kagum dan terpana terhadap sesuatu, jangan merasa kecewa saat kehilangan dan saat apa yang kita inginkan tidak dapat tersampaikan, jangan terkejut melihat ataupun mendengar sesuatu yang baru dan jangan jadi manusia yang manja tetaplah bersikap sewajarnya karena itu akan menyelamatkan diri dari hal yang tidak kita mampu lewati"
3. Ojo ketungkul marang kalungguhan,kadoyan lan kemareman
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
( jangan terbelenggu terhadpan kedudukan/tahta , duniawi dan kebahagiaan )
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
" Ketika menjadi seorang manusia normal janganlah engkau mudah terobsesi atau terbelenggu terhadap sebuah keingginan diri dan ego dalam menggapai kedudukan , menggapai material duniawi dan mencari kebahagiaan kehidupan duniawi jika tidak dapat menahan diri maka kita akan selamanya tertipu dengan kemewahan duniawi yang tidak akan ada habisnya ".
4. Ojo adigang adigung lan adiguno
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
(jangan merasa paling berkuasa, paling besar dan paling sakti)
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
" jangan sekali-kali menjadi seorang manusia yang merasa angkuh dan berkuasa , merasa paling besar diantara yang lain dan merasa menjadi manusia paling sakti tiada tanding , percayalah diatas langit masih ada langit"
5. Ojo kuminter mundak keblinger , ojo cidro mundak ciloko
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
(jangan merasa pandai agar tidak keblinger , jangan mencidari/curang agar tidak celaka)
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
" jangan menjadi manusia yang merasa diri paling benar karena hanya akan membawa kearah yang salah , tetap terima masukan saran dan kritikan dari orang lain , dan janganlah menjadi manusia yang sering berbuat curang atau mencelakakan orang lain jika tidak ingin kita terkena karma dari apa yang telah kita perbuat "
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
( Berjuang tanpa teman/masa , menang tanpa menyakiti , sakti tanpa kekuatan , dan kaya tanpa harta benda )
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
" Seseorang yang tangguh akan selalu berjuang meski tanpa teman/masa selagi itu dijalan yang benar
menjadi seorang pemenang tetap menjujung tinggi sportivitas, tidak melakukan kecurangan dan tanpa melukai lawa, karena seorang pemenang sejati bukan dia yang menjadi pemenang akan tetapi dia yang tetap menghormati lawan yang telah dikalahkan,
kehebatan tanpa mantra ataupun kekuatan , berfilosofi kekuatan sesungguhnya seorang manusia adalah sikap diri kewibawahan yang tanpa harus orang lain dipaksa untuk mengakuinya.
kaya tanpa harta mempunyai arti filosofi kekayaan sejati seorang manusia tidak diukur dari seberapa banyak harta benda yang dikumpulkan melainkan kebesaran yang ada didalam hati dan keihklasan dalam menerima apa yang telah digariskan dalam kehidupannya"
7. Urip iku urup
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
(hidup itu menyala)
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
"Kehidupan manusia itu handaknya menyala bagaikan kobaran api , berwarna dengan pengalaman dan berkobar dengan cerita perjalanan hidup kreatifitas yang tanpa batas , jangan berdiam diri buatlah hidup berwarna bagaikan api"
8. Memayu hayuning bawono ,abrasto dur hangkoro
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
( Utamakan keselamatan kebahagiaan dan kesejahteraan serta berantas sifat akngkara murka serakah dan tamak )
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
" dalam kehidupan yang telah dianugerahkan senantiasa jaga dengan mengutamakan keselamatan , kebahagiaan , dan kesejahteraan seluruh mahkluk hidup , dan tanamkan dalam diri untuk menghancurkan dan mencegah akara murka , mengindarkan diri dari sifat serakan dan tamak"
9. Suro diro joyo jayaningrat, lebur dening pangestuti
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
( Segala sifat keras hati, picik dan angkara murka , hanya dapat dikalahkan dengan sikap bijak lembut hati dan sabar )
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
"Memiliki filosofi seberapa keras sifat hati , seberapapun kepicikan diri manusia dan angkara murka hanya dapat kita kalahkan dengan perkataan bijak sikap lembut dan kesabaran diri "
10. Ojo milik barang kang melok ojo mangro mondak kendo
jika diartikan dalam bahasa universal nusantara yaitu bahasa indonesia
( jangan memiliki suatu barang yang dimiliki orang lain , dan jangan mengambang agar tidak kendor )
Dimana memiliki filosofi arti dikehidupan manusia seperti yang dijabarkan dibawah ini
" Keindahan dunia merupakan visual yang sangat mengoda bagi siapa saja yang menjumpainya keelokan nya pun menarik hati pagi siapa saja yang melihatnya kemewahannya pun memikat semua yang didekatnya, ingat janganlah sekali-kali kita menginginkan sesuatu yang tidak sepantasnya kita miliki tahan ego dalam diri bangun dan sadar jika itu bukan milik kita tak perlu kita paksa untuk memiliki apa yang bukan milik kita karena itu akan menimbulkan permasalahan antar sesama.
Jika memiliki sebuah niat yang baik jangan tanggung-tanggung niati sepenuh hati insyaallah gusti maringi faedah dan berkah yang akan kita gapai diwaktu yang tepat , istiqomah adalah kunci menjadi manusia konsisten"
Demikian 10 filososfi jawa yang menginspirasi diri.
Semoga bermanfaat.
10 Filosofi jawa yang terkenal sakral
4/
5
Oleh
Unknown